SENANDUNG SENJA

SENANDUNG  SENJA

Alunan dari sang muadzin menebar angin sepoi basah
Bait demi bait panggilan-Mu menggema
Kelembutannya terdengar, syahdunya menggelegar
Dikumandangkan kebesaran-Mu
Kehangatannya merasuk kalbu

Horizon merah memancar di ufuk barat
Gembalapun kembali untuk istirahat
Lengang dan tenang

Gemercik air yang hanya mengganggu
Membasuh peluh hilangkan lelah
Mengaliri raga mensucikan jiwa
Melepas dahaga akan rahmat-Nya

Tatkala iqamah telah teralun
Kaki melangkah menuju kediaman-Mu
Melaksanakan kewajibanku
Mengutarakan keluh kesahku

Ku bersujud memenuhi panggilan-Mu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

[REVIEW] MYSTIC POP-UP BAR - 2020

[Puisi] Jangan Menangis, Pertiwi